Perusahaan Listrik Negara (PLN)
Selain Pertamina, Perusahaan Listrik Negara (PLN) juga sukses masuk ke dalam daftar. Sesuai namanya, perusahaan pelat merah ini bertanggung jawab atas pengadaan dan pengelolaan listrik di Indonesia.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, dikabarkan bahwa PLN mencetak pendapatan sebesar US$32,02 miliar (Rp519,20 triliun) dan mendapatkan keuntungan sebesar US$1,44 miliar (Rp23,36 triliun).
Penn National Gaming
Penn National Gaming adalah salah satu perusahaan kasino paling menguntungkan di dunia, dengan pendapatan sekitar 5,905 miliar dolar AS.
Perusahaan ini telah berkembang dari akarnya di Pennsylvania, di mana dia mengoperasikan banyak kasino offline dan online, hingga memiliki 44 lokasi yang tersebar di 20 negara bagian.
Portofolio Penn sangat luas, dengan arena pacuan kuda dan situs taruhan di luar arena di Texas, New Jersey, dan Florida. Penn telah melebarkan sayapnya di luar tempat perjudian fisik menjadi judi online, dan dia mengendalikan My Choice Casino, Hollywood Races, dan Abradoodle Bingo.
Baca Juga: 5 Ide Gila Proyek Arab Saudi, Salah Satunya Wisata Kasino untuk Israel
Perusahaan rokok terbesar atau bisa disebut perusahaan rokok paling berharga di dunia menarik untuk diketahui. Sejatinya, Industri tembakau yang merupakan penghasil rokok, saat ini menghadapi banyak tekanan dari media karena glamorisasi, terhadap rokok melalui iklan. Citra pria Marlboro misalnya, itu telah menjadi pokok dalam budaya Amerika Serikat (AS).
Industri rokok telah berhasil berkembang selama bertahun-tahun, nilai perusahaan rokok terbesar terus tumbuh. Bahkan saat ini di AS saja anggaran iklan dan promosi dari perusahaan rokok paling berharga, bisa melebihi US$ 8 miliar atau lebih dari Rp 117 triliun (asumsi kurs saat ini Rp 14.700).
Namun, di sisi lain meningkatnya kecemasan terhadap bahaya merokok, juga membuat banyak perusahaan rokok terbesar di dunia mulai beralih fokus ke produk tembakau, dengan melakukan diversifikasi ke alternatif seperti produk nikotin oral, serta rokok elektrik. Langkah ini juga telah membantu banyak dari perusahaan-perusahaan ini secara finansial, karena penjualan rokok elektrik dan produk serupa lainnya telah meningkat sebesar 177,7% di AS dari 2014 hingga 2020.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
British American Tobacco
BAT berasal dari Inggris Raya ini telah berhasil mengoperasikan dan menjual produknya di lebih dari 180 negara. Perusahaan ini memiliki banyak merek rokok populer seperti Kent, Lucky Strike, dan Dunhill. British American Tobacco mensponsori banyak organisasi untuk menjaga agar merek mereka tetap relevan di kalangan konsumen. Khususnya, perusahaan mensponsori London Symphony Orchestra dan Piala Dunia Kriket.
Bahkan, diketahui BAT turut mengadakan perjanjian dengan McLaren sebagai mitra utama dalam kejuaraan dunia FIA F1 2022. Untuk nilai kapitalisasi pasar saat ini mencapai US$86,99 miliar.
ITC Limited menjual sekitar 81% rokoknya di India. Sisanya 19% dijual terutama di negara-negara Arab di Teluk Persia. Perusahaan ini memiliki banyak merek terkenal seperti Gold Flake Premium Lights, India Kings, dan Capstan. Adapun, kapitalisasi pasar perusahaan tersebut mencapai US$54,77 miliar.
Japan Tobacco Inc. telah menjadi pemasok produk rokok ke berbagai negara di dunia. Beberapa produk rokok yang terkenal dari Japan Tobacco, antara lain Winston, Camel, dan Benson Hedges. Nilai kapitalisasi perusahaan ini mencapai US$34,83 miliar
Imperial Brands adalah perusahaan rokok multinasional asal Britania Raya ini berhasil menjual produknya di lebih dari 160 negara di seluruh dunia. Selain Rizla, kertas linting paling populer di dunia. Beberapa merek terkenal lainnya yaitu Davidoff, Gauloises Blondes, dan Montecristo. Saat ini, kapitalisasi pasar perusahaan sebesar US$23,20 miliar.
Swedish Match adalah perusahaan tembakau multinasional Swedia yang berkantor pusat di Stockholm. Beberapa produk terkenalnya antara lain General, Longhorn, Redman, dan Zyn. Nilai kapitalisasi pasar perusahaan ini sebesar US$16,67 miliar
Selanjutnya, perusahaan rokok terbesar di dunia ialah berasal dari Korea Selatan. KTG menguasai lebih dari 60% pasar rokok di negara itu dan sisanya menjual produknya secara internasional, yang didominasi oleh pasar Jepang, Amerika Serikat, dan Eropa. Merek rokok KTG yang paling laris dan paling mapan adalah Esse, Carnival, Pine Prime, dan Bohem. Di mana, kapitalisasi pasar perusahaan ini mencapai US$8,37 miliar.
Bank Rakyat Indonesia (BRI)
Tak hanya dari segi saham, kinerja keuangan Bank Rakyat Indonesia (BRI) juga patut diacungi jempol. Sebab, perusahaan perbankan ini mampu membukukan pendapatan pendapatan dan laba yang fantastis.
Sepanjang tahun 2023, menurut majalah Fortune, BRI mampu menghasilkan US$14,91 miliar (Rp241,91 triliun) dan mengantongi laba sebesar US$3,49 miliar (Rp56,62 triliun).
Sebagai sesama bank milik negara, Bank Mandiri ternyata juga sanggup bertengger di daftar prestige ini. Perusahaan perbankan tersebut tercatat mengantongi pendapatan sebesar US$11,51 miliar.
Apabila nominal tersebut dikonversi ke mata uang Indonesia, jumlahnya sampai menyentuh angka Rp186,74 triliun, lho! Sementara itu, laba Bank Mandiri sanggup menembus angka US$3,61 miliar (Rp58,57 triliun).
Perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia tentunya tidak luput dari daftar ini. Sepanjang tahun 2023 lalu, Telkom Indonesia dikabarkan sanggup membukukan pendapatan sebesar US$9,80 miliar.
Jika nominal tersebut dikonversi ke mata uang Indonesia, jumlahnya sampai menyentuh angka Rp159 miliar. Tak hanya itu, perolehan labanya juga mantap karena berada di angka US$1,61 miliar (Rp26,12 triliun).
Philip Morris International Inc.
Philip Morris International Inc. (NYSE: PM) adalah perusahaan tembakau terkemuka yang didirikan pada tahun 1837 dan berkantor pusat di New York. Dengan lebih dari 150 juta konsumen di seluruh dunia. Kapitalisasi pasar perusahaan sebesar US$157,79 miliar.
Perusahaan telah meningkatkan fokusnya pada alternatif bebas asap rokok, seperti menciptakan sistem IQOS canggih, yang bekerja dengan memanaskan tembakau (alih-alih membakarnya) untuk memberikan alternatif yang kurang berisiko. Menariknya, bahkan perusahaan telah menyerukan larangan total produk tembakau pada 2030.
Altria Group, Inc. adalah perusahaan yang menciptakan merek terkenal rokok Marlboro dan Juul, pemimpin pasar dalam produk nikotin elektronik. Diversifikasi ke alternatif nikotin non-merokok ini, telah memungkinkan Altria Group untuk tetap berada di puncak industri tembakau dan rokok.
Faktanya, mereka baru-baru ini dinobatkan sebagai Raksasa Dividen 25 teratas oleh saluran ETF pada kuartal terakhir.Kapitalisasi pasar mereka sebesar US$ 89,71, berhasil menempatkan mereka di posisi kedua dalam daftar perusahaan rokok paling berharga di dunia.
Caesars Entertainment
Caesars adalah salah satu kasino paling populer di dunia dan memiliki tempat yang istimewa. Terletak di Nevada, perusahaan ini memiliki jaringan kasino, hotel, bar, klub malam, dan masih banyak lagi.
Perusahaan tersebut telah memperoleh peningkatan pendapatan sebesar 7,8 persen pada kuartal terakhir 2022. Pendapatan setahun Caesars Entertainment adalah 10,59 miliar dolar AS.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk
Salah satu perusahaan tembakau Indonesia yang satu ini telah menguasai lebih dari 30 persen pasar rokok Indonesia lebih dari satu dekade lamanya. Saat ini, Sampoerna telah berafiliasi dengan Philip Morris dan mengkhususkan diri pada rokok kretek (cengkeh) buatan mesin terutama melalui merek Sampoerna A yang didirikan pada 1989. Adapun, per November ini nilai kapitalisasi pasar tersebut mencapai US$6,80 miliar.
Flutter Entertainment PLC
Terletak di Dublin, Irlandia, perusahaan ini menawarkan beberapa layanan online seperti bingo, poker, remi, dan masih banyak lagi. Flutter Entertainment adalah salah satu perusahaan kasino terbesar di dunia dalam hal kapitalisasi pasar dan platform game online terpopuler kedua di AS.
Dalam satu tahun di 2022, Flutter Entertainment telah memperoleh pendapatan sebesar 7,66 miliar dolar AS.
PT Gudang Garam Tbk
Terakhir, ialah perusahaan asal Indonesia, yaitu Gudang Garam. Di mana, produk ini telah menguasai sekitar 20% pasar rokok Indonesia dan memiliki beberapa produk rokok tradisional dan kretek yang masih eksis hingga saat ini. Perusahaan ini didukung oleh SDM yang mencapai lebih dari 14 ribu orang. Adapun kapitalisasi pasar perusahaan ini mencapai US$2,72 miliar
GALALISAN.com - Dalam permainan slot online Zeus, banyak trik yang harus dipelajari terlebih dahulu agar bisa menang banyak.
Trik pola yang gacor alias mantap bisa menguntungkan para pemain slot online Zeus agar mendatangkan petir merah Kakek Zeus.
Kebanyakan para pemain slot online, khususnya Zeus, hanya mengandalkan hoki semata, namun yang lebih akurat dengan pola gacor.
Baca Juga: Empat Pemuda Judi Remi Diringkus Resmob Polres Sinjai, Koin Chip dari Kerikil
Selain pola gacor, pemain juga harus mengetahui jam-jam gacor akan membuahkan hasil kemenangan di permainan slot online Zeus ini.
Bagaimana trik mengetahui pola gacor slot online kakek zeus ini? Pertama pemain tak boleh terbawa emosi dalam permainan slot online, main dengan tenang dan santai.
Kedua, jangan terburu menaikan bet, amati terlebih dahulu algoritma permainan slot online ini.
Baca Juga: Polri Tangkap Bandar Judi Online Kelas Atas, Apin BK
Ketiga, jika dalam putaran pertama pecahan bagus dengan banjir petir kakek zeus pertanda itu lagi gacor.
Keempat, jika dalam putaran petir biru pecah kita tinggal menunggu petir merah kakek zeus dan itu dipastikan bakal keluar.
Berikut contoh pola gacor slot online mendatangkan petir merah kakek zeus.
Baca Juga: Mengejutkan, Ternyata Dana Judi Online Menggalir ke Oknum ASN dan Mahasiswa
Apakah kamu penasaran dengan deretan perusahaan terbesar di Indonesia? Kalau iya, kamu datang ke artikel yang tepat! Soalnya, melalui artikel yang dirangkum ke dalam beberapa poin berikut, Telkomsel akan menjabarkannya kepadamu~
Kamu hanya perlu mengakses situs MyAds, mengisi formulir, dan menentukan layanan iklan mana yang kamu perlukan. Kalau kamu masih ragu, coba buat iklan gratis aja dulu~
Melalui penjabaran berikut ini, Telkomsel akan menyampaikan sepuluh perusahaan terbesar di Indonesia versi majalah Fortune. Supaya nggak semakin penasaran, segera cermati penjelasannya, ya!
Perusahaan pertama yang berhasil masuk ke dalam daftar prestige ini adalah Pertamina. Sebagaimana yang kita ketahui bersama, Pertamina adalah perusahaan milik negara yang bergerak di bidang minyak dan gas bumi.
Pada tahun 2023 lalu, perusahaan tersebut dilaporkan sanggup mengantongi pendapatan sebesar US$75,78 miliar (Rp1.229,53 triliun) dan memperoleh keuntungan sebesar US$4,44 miliar (Rp72,03 triliun).
PENN Entertainment
Terdaftar di NASDAQ, PENN Entertainment adalah salah satu perusahaan kasino dengan pertumbuhan tercepat di dunia. Perusahaan ini menunjukkan pertumbuhan eksponensial di sektor online dan perlambatan aset fisik.
Perusahaan telah memperoleh peningkatan pendapatan hampir 7,5 persen pada 2021 dan terus memberikan hasil yang baik. Pendapatan 1 tahun PENN Entertainment adalah sekitar 6,4 miliar dolar AS.